Hidup bukan masalah jabatan, kekayaan, atau kedudukan di mata orang...
Hidup adalah bagaimana kita bersyukur dengan segala yang di berikan Allah kepada kita...sehingga kita bisa lebih maksimal dalam menghidupi diri kita dan orang lain...
dengan begitu kita tidak akan menyesal dengan apa yang kita miliki sekarang...
Inna Sholaty wa Nusuky Wa Mahyaaya Wa Mamaaty Lillahi Robbil'Aalamiin...
kenapa harus takut dan cemas..??????
SEMUANYA SUDAH TERTULIS DILAUHULMAHFUZ...
KITA MANUSIA HANYA MERENCANKAN, NAMUN ALLAH YANG MENENTUKAN....
"JIKA SUDAH TERTULIS, MAKA YANG KITA LAKUKAN BERUSAHA DAN DOA"
seperti apa yang dikatakan oleh seorang guru besar di sebuah Pesantren Modern :
8 LANDASAN (PINTU) TAUHID KEPADA ALLAH SWT :
1. Bismillah ( Kita berangkat dari sema 'amal dengan Nama Allah SWT )
2. Billah ( Denagn Kekuatan, Kekuasaan, Pertolongan Alla SWT )
3. Fillah ( Tetap berjalan di atas Hukum dan Syari'at Allah SWT )
4. Minallah ( Dari Allahlah Kita berangkat )
5. M'allah ( Selama Berbuat dan Beramal Allah selallu di hati Dn Allah Pasti bersama kita )
6. Ilallah ( Tujuan Kita adalah Allah SWT )
7. Lillah ( Semua perbuatan dn 'Amal karena Allah SWT )
8. 'Alallha ( Tawakkal Kepada Allah SWT, Meneyerahkan Urusan Kepada-Nya )
___ K.H. Hasan Abullah Sahal___
Hidup itu maju kedepan! Bukan mundur ke belakang! Lupakan yg telah berlalu! Jadikan ia patokan untuk lebih baik dimasa depan.
Hidup bukanlah tentang meratapi dan menunggu hujan badai berlalu, tapi tentang bagaimana kita menikmati dan belajar menari dalam hujan.
Ujian kehidupan itu tidak lebih sulit daripada ujian anak Sekolah Dasar, karena kita tidak dilarang untuk bertanya kepada teman, menyontek atau meniru, ataupun minta bantuan orang. Jadi, kenapa harus takut menghadapi ujian dalam kehidupan?
Jika kamu takut melangkah, lihatlah bagaimana seorang bayi yang mencoba berjalan. Niscaya akan kau temukan, bahwa setiap manusia pasti akan jatuh. Hanya manusia terbaik lah yang mampu bangkit dari ke jatuhannya.
Tinggalkanlah kesenangan yang menghalangi pencapaian kecemerlangan hidup yang diidamkan. Dan berhati-hatilah, karena beberapa kesenangan adalah cara gembira menuju kegagalan.
Jangan sampai kita terlena untuk memenuhi kekayaan duniawi yang sifatnya hanya sementara saja, hingga kita lupa akan tugas kita yang sesungguhnya di dunia ini yaitu mengumpulkan perbekalan untuk menuju kampung akhirat yang kekal. Jadi perkayalah diri Anda baik dengan materi maupun dengan rohani, dan bagikan kekayaan tersebut kepada yang lebih membutuhkan.
angan tertarik kepada seseorang karena parasnya, sebab keelokan paras dapat menyesatkan. Jangan pula tertarik kepada kekayaannya, karena kekayaan dapat musnah. Tertariklah kepada seseorang yang dapat membuatmu tersenyum, karena hanya senyum yang dapat membuat hari-hari yang gelap menjadi cerah. Semoga kamu menemukan orang seperti itu.
masalalu adalah cerita....
masa akan datang adlah cita2...
HARI INI KITA HIDUP MENATAP MASA DEPAN......
SEMANGAT AJA JANGAN DI FIKIRKAN,,,,,,,,,JOSSSSS
K. H. Muhammad Arifin Ilham
Assalaamu alaikum warahmatullahi wabarkaatuhu, U diriku, keluargaku & sahabat2ku tercinta fillah, HIDUP BAHAGIA di era global ma'siyat, 1. Tetap serius & disiplinkan diri dalam TAAT walau dianggap asing, kampungan, sok alim, riya dsb, 2. Selalu setiap hari mulai waktu fajar berinteraksi dg ALQUR'AN, 3. "Ihyaaussunnah" konsisiten menghidupkan SUNNAH2 RASULULLAH, seperti tahajjud, dhuha, jaga wudhu, membiasakan zikir di setiap kesempatan & selalu berjamaah di mesjid dimulai waktu subuh, 4. Hiasilah kehidupan rumah tangga dg KETELADANAN & KEMESRAAN dalam SYARIATNYA, 5. Senang berguru & mengunjungi ULAMA yg ISTIQOMAH, 6. Duduk & berkumpul dg ORANG2 SHOLEH, 7. Hadir di MAJLIS ILMU & ZIKIR, 8. Selalu menyempatkan duduk diatas sajadah u MUHASABAH DIRI persiapan HIDUP setelah MATI, 9. Beraktifitas dg semangat SYUKUR, BAIK SANGKA & OPTIMIS, 10. Segalanya selalu dimulai dg DOA & diakhiri dg TAWAKKAL, ALHAMDULILAH. "Semoga Allah bahagiakan kita dg semangat TAQWA & KEMULIAAN AKHLAK...aamiin".
Menang Kalah Dalam Pertandingan, Itu biasa....
Kita menagn Karna Ada yang Kalah...
Kita Kalah Untuk Memberi Kesempatan Untuk Yang Menang...
Kalah Bukan Berarti Gagal..... Gagal Akan menjadi keMenangan Kalau Kita Bangkit dan Bangkit Kembali...
"Alahamdulillah Hari Ini Kita Menuju Babak selanjutnya......
Assalaamu alaikum warahmatullahi wabarkaatuhu, U diriku, keluargaku & sahabat2ku tercinta fillah, HIDUP BAHAGIA di era global ma'siyat, 1. Tetap serius & disiplinkan diri dalam TAAT walau dianggap asing, kampungan, sok alim, riya dsb, 2. Selalu setiap hari mulai waktu fajar berinteraksi dg ALQUR'AN, 3. "Ihyaaussunnah" konsisiten menghidupkan SUNNAH2 RASULULLAH, seperti tahajjud, dhuha, jaga wudhu, membiasakan zikir di setiap kesempatan & selalu berjamaah di mesjid dimulai waktu subuh, 4. Hiasilah kehidupan rumah tangga dg KETELADANAN & KEMESRAAN dalam SYARIATNYA, 5. Senang berguru & mengunjungi ULAMA yg ISTIQOMAH, 6. Duduk & berkumpul dg ORANG2 SHOLEH, 7. Hadir di MAJLIS ILMU & ZIKIR, 8. Selalu menyempatkan duduk diatas sajadah u MUHASABAH DIRI persiapan HIDUP setelah MATI, 9. Beraktifitas dg semangat SYUKUR, BAIK SANGKA & OPTIMIS, 10. Segalanya selalu dimulai dg DOA & diakhiri dg TAWAKKAL, ALHAMDULILAH. "Semoga Allah bahagiakan kita dg semangat TAQWA & KEMULIAAN AKHLAK...aamiin".
Menang Kalah Dalam Pertandingan, Itu biasa....
Kita menagn Karna Ada yang Kalah...
Kita Kalah Untuk Memberi Kesempatan Untuk Yang Menang...
Kalah Bukan Berarti Gagal..... Gagal Akan menjadi keMenangan Kalau Kita Bangkit dan Bangkit Kembali...
"Alahamdulillah Hari Ini Kita Menuju Babak selanjutnya......
kata-kata yang slalu mengispirasi... penuh dengan motivasi dan optimistis dalam lindungan Allah SWT.
BalasHapusAlhamdulillah. Mencerahkan, menginspirasi dan memotivasi.Terima kasih. Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarajatuhu.
BalasHapusSubhanallah , allhamdulillah 🤲
BalasHapus